Rabu, 16 November 2011

Perhatian


A.    Pengertian perhatian
Perhatian adalah modus suatu fungsi, menggerakan, bentuk cara bergaulnya jiwa dengan bahan-bahan dalam medan tingkah laku.
Menurut Kenneth E. Andresen perhatian adalah proses mental ketika stimulasi atau rangkaian stimuli menjadi menonjol dalam kesadaran pada saat stimuli yang lain melemah.

B.     Sifat-sifat perhatian
1.      Perhatian spontan dan disengaja
Perhatian spontan dan disengaja ialah perhatian yang timbul dengan sendirinya oleh karena tertarik pada suatu dan tidak didorongan oleh kemampuan.
Perhatian disengaja adalah perhatian yang timbul didoronng oleh kemauan karena ada tujuan tertentu.
2.      Perhatian statis dan dinamis
Perhatian  statis adalah perhatian yang tetap terhadap sesuatu.
Perhatian diinamis adalah perhatian yang mudah berubah-rubah, mudah bergerak, mudah berpindah dari satu objek ke objek lain.
3.      Perhatian konsentratif dan distributif
Perhatian konsentratif atau perhatian memusat adalah perhatian yang ditujukan hanya pada satu objek tertentu.
Dengan sifat perhatian distributif atau perhatian terbagi-bagi orang dapat membagi-bagi perhatiannya pada beberapa arah dengan sekali jalan/ dalam waktu yang bersamaan.
4.      Perhatian sempit dan luas
Orang yang perhatian sempit dengan mudah dapat memusatkan perhatiannya pada suatu objek yang terbatas , walaupun berada pada tempat yang ramai.
Orang yang mempunyai perhatian luas mudah sekali tertarik oleh kejadian-kejadian sekelilingnya, perhatian tidak mengarah pada hal-hal tertentu, mudah teransang dan mudah mencurahkan jiwa nya pada hal-hal baru.
5.      Perhatian fiktif dan fluktuatif
Perhatian fiktif adalah perhatian yang mudah dipusatkan pada suatu hal dan boleh dikatakan bahwa perhatiannya dapat melekat lama pada suatu objek.
Perhatian fluktuatif, orang yang mempunyai tipe ini pada umumnya dapat memperhatikan bermacam-macam hal sekaligus, tapi kebanyakan tidak sama.

C.    Macam-macam perhatian
a.       Menurut bentuknya, dibedakan atas:
1.      Perhatian sengaja, yaitu perhatian yang terjadi apabila individu ingin menyaring secara kuat dan ingin menangkap kesan penginderaan secara jelas.
2.      Perhatian tidak sengaja, yaitu pemusatan perhatian pada suatu penginderaan tertentu, tetepi indranya tidak sengaja terpusatkan pada bagian-bagian indra tertentu.
3.      Perhatian habitual, yaitu merupakan kecendrungan individu untuk memusatkan perhatiannya pada hal-hal tertentu dalam setiap keadaan lingkungan dengan meninggalkan peransang-peransang lain.
b.      Menurut sifatnya terbagi atas:
1.      Perhatian langsung dan perhatian paksaan, yaitu jenis perhatian yang tidak sengaja, individu merasa senang terhadap objek yang diamati.
2.      Perhatian konsentratif, mengacu pada objek yang diamati.individu memusatkan pikiiran, perasaan, dan kemauan pada suatu objek.
3.      Perhatian sempit dan perseveratif,perhatian sempit yaitu apabila terjadi fiksasi dari perhatian atau perhatian melekat pada objek yang terbatas.perhatian perseveratif yaitu perhatian konsentratif yang melekat terus menerus.
4.      Perhatian sembarang, yaitu perhatian yang tidak tetap , mudah berubah-rubah dari suatu objek ke objek lain dan tidak bertahan lama.
D.    Objek yang menarik perhatian
1.      Segi objek
Adalah hal-hal yang keluar dari konteks lain/lain dari yang lain
2.      Segi subjek
Adalah hal-hal yang menarik perhatian yang sangat bersangkut paut dengan pribadi.
3.      Segi komunikator
Adalah komunikator yang membawa subjek ke dalam posisi yang sesuai dengan lingkungannya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar